Palembang-Spora, Mengawali Kegiatan Riset berjudul “Dinamika Lokal dan Kebijakan Konflik Agraria di Sumatera Selatan”, Yayasan Spora melaksanakan Kickoff Meeting di Palembang pada 2 Oktober 2013. Kegiatan yang dihadiri oleh Ketua Dewan Penasehat Spora, Peneliti, Project team dan beberapa stakeholders bertujuan untuk menyamakan persepsi dan membangun semangat team. Chairil Syah sebagai Ketua Dewan Penasehat berharap program penelitian ini dapat memberikan sumbangan untuk melakukan koreksi mendasar terhadap kondisi agraria hari ini yang tidak berkeadilan. Selain itu rekomendasi yang dihasilkan dapat dikomunikasikan dengan pengambil keputusan baik di pemerintahan maupun pihak perusahaan guna penyelesaian konflik yang ada di Sumsel.
Kegiatan penelitian yang didanai oleh The Asia Foundation (TAF) ini akan berlangsung selama tujuh bulan dengan fokus wilayah kajian di Kabupaten Musi Banyuasin (MUBA). Menurut Direktur Yayasan Spora, Yulian Junaidi, kegitan ini sudah mendapat persetujuan dari Bupati MUBA melalui Kepala Bappeda, Ir. Akmal Edi. “Kami sudah berkomunikasi dengan Kepala Bappeda MUBA untuk pelaksanaan penelitian ini. Pak Akmal menyambut positif kegiatan ini dan akan memfasilitasi Spora, khususnya yang menyangkut akses data sekunder yang ada di pemerintahan. Selain untuk persoalan teknis penelitian selama di MUBA”, kata Yulian.
Penelitian ini diharapkan dapat menghasilkan laporan penelitian yang berkualitas tinggi berdasarkan penelitian asli, dan sebuah policy brief yang ditargetkan pada pembuat kebijakan dan pihak-pihak yang berpengaruh terkait dengan kebijakan penyelesaian konflik agraria di Sumatera Selatan, khususnya di Kabupaten MUBA. “Selain pengumpulan data di lapangan, dalam program ini kita akan melakukan Focus Group Discusion (FGD) dengan tokoh masyarakat, Pemda MUBA, dan Civil Society Organization (CSO). Juga akan dilakukan Workshop di dua tempat yaitu di Palembang dan Sekayu” tambah Yulian. (S02)
Maju terus Spora…
Sukses terus untuk Spora, dalam riset dan pengorganisirannya….